5 Cara Mudah Menanam Tanaman Hias bagi Pemula

5 Cara Mudah Menanam Tanaman Hias bagi Pemula

Berkebun dan menanam tanaman hias menjadi alternatif kegiatan yang bisa kamu lakukan selama masa pandemi. Kegiatan yang menjadi tren sekaligus hobi ini menjadi aktivitas yang menyenangkan dan menenangkan bagi sebagian orang.

Tidak hanya sebagai penghias rumah, tidak sedikit dari mereka yang melakukan kegiatan ini untuk kemudian menjadikannya sebagai ladang bisnis. Meski sempat redup, usaha tanaman hias memang punya potensi yang bagus dan menguntungkan.

Namun, perlu diingat bahwa menanam tanaman hias tidaklah sama dengan tanaman lainnya. Perawatannya pun berbeda. Ini karena dalam menanam tanaman hias diperlukan beberapa teknik dan pengetahuan tentang tanaman tersebut.

Jika kamu termasuk pecinta tanaman hias atau ingin terjun ke dunia tanaman, kamu harus memahami dasar-dasar dalam menanam tanaman hias. Apa saja? 

 

  • Pemilihan Tanaman

Ada banyak jenis tanaman yang bisa kamu rawat di rumah. Memang tidak semua tanaman jadi tren. Namun, kamu bisa mencoba menanam tanaman hias yang sedang tren.

Ini karena ketika suatu tanaman sedang tren, maka permintaan dan harga jual akan sangat terpengaruh sesuai permintaan pasar. Ini bisa jadi ladang bisnis dan modal investasi buat kamu.

Untuk mengetahui tanaman apa yang sedang tren di pasaran, kamu bisa melakukan riset kecil-kecilan untuk melihat jenis tanaman yang sedang tren. Kamu bisa memanfaatkan berbagai sosial media untuk mencari tahu.

Jika kamu tidak ingin terlihat fomo, kamu bisa memilih jenis tanaman yang timeless, seperti sukulen dan tanaman hias taman. Ini karena jenis tanaman hias seperti ini memiliki daya tarik yang tidak pernah padam.

 

  • Sesuaikan dengan Kebutuhan Cahaya Matahari

 

Yang perlu kamu ketahui adalah, setiap tanaman hias memiliki kebutuhan cahaya matahari yang berbeda-beda. Ada beberapa jenis tanaman yang tidak terlalu suka matahari, ada yang suka dengan sinar matahari.

Hal ini bisa kamu sesuaikan dengan kondisi di rumah kamu. Pilih tanaman hias yang memiliki tingkat kebutuhan sinar matahari yang sesuai dengan ketersediaan cahaya matahari di rumah kamu.

Jika rumah kamu teduh, kamu bisa memilih jenis tanaman hias seperti tanaman bambu, peace lily, atau spider plant.

Jika rumah kamu memiliki cahaya yang sedang, maka kamu bisa menanam tanaman hias seperti begonia, alocasia, hingga tanaman wijaya kusuma.

Untuk rumah dengan kondisi cahaya yang terang, kamu bisa menanam berbagai tanaman hias, seperti kaktus, asparagus ferns, hingga pohon ara.

 

  • Pilih Wadah yang Sesuai

 

Selain keunikan dari tanaman hias, wadah atau pot yang dimiliki juga membuat tanaman hias menjadi lebih menarik. Untuk itu, kamu perlu memilih pot yang sesuai dengan karakter dari tanaman kamu.

Selain dari segi estetika, pemilihan pot yang tepat juga berpengaruh terhadap kelembaban dan pertumbuhan akar tanaman. Selain jenis dan desain pot, kamu juga harus menyesuaikan pot dengan ukuran tanaman.

 

  • Kontrol Manajemen Pemeliharaan dengan Tepat

 

Cara menanam tanaman hias selanjutnya adalah dengan melakukan perawatan pada tanaman hias tersebut. Kamu bisa melakukan penyiraman, pemupukan, hingga ganti tanah dengan telaten.

Untuk penyiraman, kamu bisa lakukan dua kali sehari yakni pada pagi dan sore hari. Gunakan air yang bersih untuk menyiram tanah dan daunnya agar bersih dan tampak segar. Ini bisa kamu lakukan dengan menyesuaikan kebutuhan air tiap tanaman, ya.

Kamu juga harus memberikan pupuk kepada tanaman hias secara berkala. Pupuk ini berfungsi sebagai makanan tambahan, vitamin, dan penunjang pertumbuhan bagi tanaman hias kamu. Kamu juga bisa menambahkan unsur NPK sebagai unsur dasar yang dibutuhkan oleh tanaman.

Untuk melengkapi pupuk agar lebih maksimal, kamu juga bisa mengganti tanah dengan tanah yang lebih subur. Jangan lupa perhatikan kelembaban yang diterima tanaman, ya. Ini karena kelembaban juga berpengaruh terhadap tumbuh kembang si tanaman.

 

  • Teknik Pemangkasan

 

Cara menanam tanaman hias yang terakhir adalah dengan memahami teknik menghias tanaman. Maksudnya?

Tanaman hias akan memiliki nilai jual tinggi jika memiliki bentuk yang lucu dan tampak estetis. Untuk melakukan pemangkasan ini, kamu hanya butuh gunting atau pisau yang tajam. Ini dibutuhkan untuk menciptakan efek tegas dan pertumbuhan yang baik pada tanaman.

Pastikan kamu melakukan pemangkasan setelah bunga mekar. Jika tanaman tidak memiliki kuncup atau bunga, maka pangkaslah tanaman tersebut segera di awal musim pertumbuhannya.

Kamu juga harus memangkas daun atau bunga yang telah layu agar tidak menular ke daun atau bunga yang lain.

Manfaat Tanaman Hias

Tidak sekadar penghias ruangan, tanaman hias memiliki manfaat lain yang bisa kamu dapatkan. Berikut adalah manfaat tanaman hias yang harus kamu ketahui.

 

  • Mengurangi Debu Kotor dalam Ruangan

 

Siapa sangka, tanaman hias juga dapat difungsikan sebagai air humidifier alami dan ekonomis untuk rumah kamu. Ini karena komposisi air yang terdapat pada tanaman hias dan tanah dapat menyeimbangkan kelembaban udara.

Sebagai informasi, tanaman hias yang diletakkan di dalam ruangan dapat melepaskan 95-97 persen air yang dikandungnya ke udara.

 

  • Meredam Kebisingan

 

Tanaman hias indoor seperti rubber plants dan weeping fig dapat menurunkan tingkat kebisingan. Ini dilakukannya dengan cara menyerap gelombang suara yang ada di sekitar tanaman.

Jadi, jangan heran kalau ternyata tanaman hias dapat membantu pemilik rumah untuk meredam kebisingan klakson kendaraan di kota.

 

  • Menghilangkan Bau Tidak Sedap

 

Faktanya, tanaman hias mampu menetralisasi bau tidak sedap yang berasal dari kamar mandi. Tanaman hias juga dapat menyerap bau menyengat yang muncul ketika kamu memasak di dapur. 

Untuk menangkal bau-bau tidak sedap ini, kamu bisa menanam tanaman hias seperti bunga mawar, peace lily, atau lavender. Bahkan, tanaman hias lavender dapat kamu gunakan untuk menangkal nyamuk sekaligus pengharum ruangan alami.

 

  • Meningkatkan konsentrasi

 

Menanam tanaman hias ternyata dapat menambah konsentrasi. Ini karena tanaman hias mampu menyerap CO2 atau karbondioksida yang bisa membuat seseorang mudah merasa lelah.

Selain menyerap karbondioksida, tanaman hias akan mengeluarkan oksigen yang dibutuhkan tubuh, sehingga dapat membuat tubuh kembali prima dan tidak mudah mengantuk.

 

  • Memberikan Nilai Estetis

 

Adanya tanaman hias di rumah kamu bisa kamu jadikan sebagai pelepas penat yang akut. Ini karena dengan melihat tanaman hias, kamu bisa merasakan sensasi pijat refleksi untuk mata dan otak.

Tanaman hijau memiliki kesan yang adem dan dapat membuat pikiran perlahan menjadi dingin dan tenang.

Berbeda dengan tanaman sayuran atau buah-buahan, menanam tanaman hias memang memerlukan perhatian khusus. Menanamnya bisa memberikan pengalaman baru bagi kamu.

Selain bisa kamu jadikan hobi yang menyenangkan, kamu juga bisa menjadikan hobi barumu ini menjadi sumber penghasilan tambahan kamu dengan membudidayakan tanaman hias yang kamu punya dan mulai menjualnya.

Nah, itulah cara mudah menanam tanaman hias dan manfaat yang akan kamu peroleh setelah menanam tanaman hias. Mau menanam tanaman apa hari ini?

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow